Cara Membuat Video Log yang Sederhana

Hampir satu tahun terakhir ini saya memiliki kesenangan baru, yaitu membuat video log atau lebih dikenal dengan vlog. Well, saya ngga bisa dibilang sebagai vlogger karena konten saya yang hanya merekam suara saya ketika membaca puisi dan memberi ilustrasi seadanya. Saya bahkan tak percaya diri untuk muncul di layar kamera sedang membacakan puisi 😉😉

Untuk langkah-langkahnya, berikut saya tulis. Semoga cukup membuat pengunjung blog ini tertarik menjadi vlogger #eh 😊😊

Teks

Sebelum memulai membuat vlog seperti yang saya lakukan, tentu saja saya butuh teks. Teks puisi ini saya bisa dapatkan dari mana saja, bisa buku cetak, buku elektronik,atau dari skrinsyut dari internet #ups…😛

Audio

Yang pertama adalah kalian harus punya alat untuk merekam suara, jika konten vlog kalian adalah membaca puisi, dengan modal suara saja, seperti saya :P Karena minim biaya, saya hanya menggunakan aplikasi rekam di telpon genggam saya. Jika di hape kalian tidak tersedia aplikasi rekam, jangan khawatir ada banyak aplikasi yang bisa diunduh di play store.

Beberapa aplikasi menyediakan file .mp3 untuk hasil rekaman, tapi ada juga yang menyediakan file .amr atau .wma. Saya sarankan sih pilih file .mp3 saja karena itu akan memudahkan mengedit di langkah selanjutnya.

Karena saya tidak memiliki studio rekaman, maka saya melakukan rekaman suara cukup di kamar saja. Malam hari adalah waktu pilihan saya karena tak ada suara penjual keliling yang sering beredar di pagi, siang atau sore hari. Kira-kira pukul 22.00 adalah saat yang tepat. Matikan kipas angin yang bisa mengganggu suara. Non aktifkan telpon genggam sementara waktu untuk menghindari masuknya suara yang tidak diinginkan.

Selanjutnya, kalian bisa mengedit suara dengan software tambahan. Saya memakai software berbayar di laptop, yaitu Cool Edit pro 2.1. Kalian bisa menggunakan software gratis seperti Audicity. Masalahnya adalah, kalian harus sedikit mempelajari software yang kalian pilih untuk memperbagus kualitas hasil suara rekaman. Menggunakan software ini, kalian bisa menghapus beberapa kesalahan baca, memberi efek pada suara, seperti echo, dan juga menambah musik sebagai latar belakang.

Video

Mengedit video ini bisa jadi sangat mengasyikkan sekaligus membuat depresi 😀😀😀… Karena saya menggunakan laptop jadul yang tidak bisa ditambah lagi software untuk mengedit video yang bagus, saya hanya menggunakan Windows Movie Maker. Itupun masih saya tambah dengan aplikasi di telpon genggam, seperti Viva Movie, Quik atau Filmorago. Beberapa aplikasi edit video ini tersedia secara gratis, sayangnya mereka terlalu narsis dengan memunculkan logo mereka sepanjang video yang kita buat… Untuk gambar sebagai ilustrasi, saya biasanya mengunduh gambar-gambar di situs penyedia gambar secara gratis, seperti pixabay. Jika tidak ada yang sesuai, maka saya mengambil gambar di Google dengan mencantumkan sumbernya.

Nah, jika rekaman audio sudah siap, dan gambar-gambar juga sudah tersedia, langkah berikutnya adalah menggabungkan antara audio dan gambar di Windows Movie Maker. Menggunakan software ini, saya bisa menambah teks, menyesuaikan detik atau menit dari audio dan gambar yang sesuai. Kekurangannya adalah efek videonya kurang dramatis, tidak seperti yang tersedia di aplikasi telpon genggam. Demikian juga dengan pilihan font yang terkesan kaku. Tapi untuk sekedar belajar membuat video, saya pikir ini tak masalah.

Efek terbakar macam ini ada di aplikasi telpon genggam.

Jadi, itu tadi langkah-langkah yang saya lakukan untuk membuat vlog puisi yang selama ini saya lakukan. Jika ada yang lebih sederhana lagi, yaitu dengan membuat seluruhnya menggunakan telpon genggam, tanpa sentuhan laptop,saya kurang tahu, atau kurang menguasai. Bisa berbagi di kolom komentar ya 😍😍

Contoh 'perkawinan' antara Viva movie app dengan Windows Movie Maker