#11 Catching Jordan by Miranda Kenneally
Ebook format 252 pages
Published March 1st, 2012 by Sourcebook Fire
Rating 4/5
What do you think of female football
players? Cool or
catastrophic?
Jordan Woods, gadis belia usia 16
meltakkan sepakbola sebagai prioritas utama untuk masa depannya. Demikian juga
dengan kakaknya Mike Woods, dan para sahabatnya di klub bola Hundred Oaks. Tak heran
jika Jordan memberi rpioritas pada football karena Donovan Woods adalah pemain
football senior yang masyhur. Jika sang ayah memberi support penuh pada Mike,
tak demikian yang diterima Jordan. The Great Donovan hanya tak ingin putrinya
mengalami kecelakaan pertandingan yang fatal, seperti yang pernah ia lihat
terjadi pada rekan klubnya.
Masalah Jordan tidak hanya berhenti
pada bagaimana meyakinkan ayahnya untuk menjalani apa yang ia ingini, tapi juga
ancaman posisinya sebagai quarterback yang sepertinya bakal bergeser darinya. Ty
Green, pemain baru di tim tidak hanya mengancam posisinya, tetapi juga konsentrasinya
terhadap football. Yup, Ty is soo hot that Jordan cannot put down her stare to
him. Duh, ternyata Jordan bisa juga mengalami rasa jatuh cinta pada pandangan
pertama meskipun selama ini dia selalu dikelilingi cowok hot pemain football,
rekan setimnya atau rekan Mike yang sering menggodanya.
Ambisi Jordan terhadap football terlihat
dari keseriusannya dengan pilihan universitas yang mempunyai issue football
yang bagus, Alabama University. Sayangnya, gayung tak bersambut, Alabama hanya
menginginkan dirinya sebagai mascot kampus yang cantik, yang bisa berpose untuk
calendar kampus, yang meski mampu
bermain bola, namun tak menjanjikan Jordan untuk bermain untuk tim. Alasan yang
sama yang diberikan Donovan Woods, ayah Jordan. Jordan harus bekerja lebih
keraas untuk pembuktian diri, juga berjuang untuk menjadi cewek yang layak
dilirik Ty, sekaligus sahabat yang baik bagi sobat kentalnya Henry. Mampukah ia
menaklukan segala yang menjadi impiannya?
Saya kenal penulis novel ini
pertama dari novel keduanya, Stealing Parker. Oya, sebenarnya ini adalah buku
pertama dari seri Hundred Oaks, but, anyway, it is not a problem which one you
would read first. Masih mengambil nama cewek yang kecowok-an, Jordan Woods, dan
juga olahraga yang cowok banget. Ahya, saya ingin katakana bahwa football disini
bukan sepakbola yang dilakukan David Beckam, melainkan football yang
berhubungan dengan NFL—National Football League. Para pemainnya memakai kostum-pads
for shoudler and knee, serta helmet. Selama
ini sering juga disebut sebagai American Football.
Football
"Jordan Football"
Secara pribadi, saya memang
cukup ngeri membayangkan seorang cewek bermain football jenis ini. Hamper seluruh
pemain mempunyai tinggi dan bobot yang bisa jadi dua kali lipat dibandingkan
seorang cewek macam Jordan. Ah, ternyata saya mempunyai pikiran yang sama
dengan Donovan Woods. Tapi jika itu yang diingini, sekaligus menjadi obsesi
sepanjang masa kecil dan masa remajanya, why not giving her a chance?
Seperti biasa, Miranda mearamu
kisahnya dengan sangat menarik, lucu sekaligus menyentuh. Tak jarang, saya
ngakak di beberapa bagian kekopnyolan antara Jordan-Henry, dan sesekali berseru
‘cieeeeee’ hahahaha…. Serasa saya menonton film comedy romance.
Para karakternya, sepertti biasa, Miranda meletakkan seluruh
karakternya sebagai protagonist yang mempunyai sisi manis sekaligus sedikit
menyebalkan di sisi yang lain. Jordan, misalnya, terlalu keras pada dirinya
sendiri hingga ia seolah tak memberi ruang untuk kehidupan pribadinya. Henry,
sangat loveable, tapi jika ia mencintai Jordan dari awal, kenapa ia harus
menjadi sl*t pada rekan cheerleaders dengan alasan belum menemukan orang yang
tepat? Ty, justru saya berharap ada bagain sangat menyebalkan pada dirinya di
ending kisah, ternyata tetap manis, sayangnya tidak se-loveable Henry #uhuk…. Donovan
Woods, is both a father and ass since he rejected what has been Jordan’s
obsessions. But then it turns out…. Ugh… spoiler. Pokoknya sweet deh…
Oke, saya menemukan satu quotation
yang cakep yang sekaligus menutup review saya
I squeeze his hand” You know what I think about dreams?”
Ty smiles slightly, “What?”
“ That if you spend too much time dreaming, you’ll stop actually doing. And when you actually do stuff, there’s a good chance things will work out. We make things happen by attacking, not by sitting around dreaming.”
0 Response to "#11 Catching Jordan by Miranda Kenneally"
Post a Comment