A Monster Calls by Patrick Ness
Epub format, 126 pages
Published May 5th, 2011 by Walker
Rating 4/5
Because humans are complicated beasts. How can a queen be a good witch and a bad witch? (The Monster, page 116)
Pernah kau merasakan dua perasaan yang sangat bertentangan dalam dirimu? Satu sisi, kau ingin tampil manis, di saat lain kau ingin menunjukkan sisi sebaliknya? Hmmm... Saya pernah...
Related
Menyayangi seseorang dengan teramat sangat, terkadang membuat kita mempunyai dua wajah yang berbeda. Conor, sehari hari dikenal sebagai anak pendiam di sekolah, dengan tiga teman sekolah yang 'langganan' mem-bully-nya. Satu orang, Lily, mantan sahabat kecilnya, menjauh seiring berita sakit ibu Conor yang menyebar di sekolah. Bukannya tidak menyadari parahnya sakit si ibu, Conor berkali-kali menyangkal bakal kehilangan ibunya.
Dalam kesendiriannya, Conor setiap pukul 12.07, selalu didatangi monster jelmaan pohon yew yang tumbuh di halaman rumahnya. Mereka ngobrol, tidak dengan akrab, melainkan saling menyangkal kenyataan masing-masing. Si Monster berkeras dirinya hadir atas keinginan Conor, Conor menyangkal dirinya butuh monster untuk mengalihkan kesedihannya. Itu hanya mimpi buruk, mimpi buruk yang selalu meninggalkan bekas kehadirannya secara nyata di lantai kamarnya!
0 Response to "A Monster Calls by Patrick Ness"
Post a Comment