This Wonderful Season With You by Atsuko Yusen

Read scanlation only

1 volume, 277 pages

Published March 23, 2021 by Love X Love

Rating 3/5

Setelah 'ngga sengaja' nemu ebook Our Dining Table manga, dan baca ulang, dan kembali ter-kyun dengan kisahnya, saya jadi nyari kisah-kisah serupa, yang tentu saja dengan genre yang sama, yaitu boys love. Ups.... :D Dan dari sekian yang saya baca secara random, saya menemukan manga ini yang lumayan hangat, meski dengan cerita yang sangat sederhana, dan karakter yang juga terlalu umum.

Enoki Junpei dan dua temannya kalang kabut mencari anggota baru untuk klub mereka, Electronic Engineering Club. Jika mereka gagal mendapatkan anggota baru, meski hanya satu, club mereka bakal dibubarkan. Hmmm... Saya sering menonton Jdrama/ Jmovie yang memiliki awal cerita yang hampir mirip, yaitu kekurangan anggota klub yang kurang popular dan terancam dibubarkan. Chihayafuru salah satunya.

Klub mereka ini memang sama sekali tidak populer ditambah para anggotanya yang bertampang otaku: tubuh dan wajah yang sangat biasa plus kacamata yang nangkring di wajah. Bahkan, teman-teman mereka menjuluki klub mereka adalah klub jamur, begitu juga dengan para anggotanya.

Ryousuke Shirataki, adalah calon anggota terbaru klub ini, meski awalnya dia tidak begitu tertarik. Dia hanya tergerak untuk bergabung karena kalimat di flyer klub tertulis: Open the door to a new world with us. Kalimat yang sebenarnya agak lebay sih tapi itu justru yang menggerakkan Shirataki untuk bergabung.

Shirataki ini memiliki tampang yang disebut para otaku klub ini sebagai normie, alias mereka yang menebarkan aura populer. Tidak hanya aura, para normie ini memiliki penampilan yang sangat menarik. Ngga heran sih, Shirataki dulunya adalah pemain bisbol. Karena cedera di lengannya, dia harus berhenti bermain bisbol. Di tengah putus asanya itulah, ia tertarik dengan flyer klub ini. Nah, sebagai pemain bisbol, tentu saja ia memiliki tubuh atletis, tampang yang enak dipandang, dan memang di mana pun ia berada, para cewek selalu berbisik mencari perhatiannya.

Dan dimulailah perjalanan baru klub yang selamat dari pembubaran ini. Apakah Shirataki akhirnya tertarik dengan merakit robot atau membuat program game di komputer, tentu saja tidak. Dia hanya duduk, membaca manga yang ia tutupi dengan buku pemrograman komputer hahaha... Tapi kisah kedekatan antara Enoki dan Shirataki dimulai disini.

Satu hari, Enoki nyaris kena bully sekelompok anak yang ingin mengambil tasnya yang berisi laptop. Mati-matian ia mempertahankan laptopnya. Sebagai otaku komputer, dan ia tengah mengembangkan game baru, tentu ia takkan rela memberikan laptopnya. Shirataki muncul membantu Enoki lepas dari para perundung. Di luar klub, mereka saling mengenal sisi yang berbeda.

Shirataki datang dari keluarga broken home. Kedua orangtuanya bercerai. Dia tinggal bersama ayahnya dan kakak perempuan nya tinggal bersama ibunya. Namun nampaknya keduanya masih menyimpan rasa sayang, terutama ayah Shirataki. Melihat ini, Enoki memiliki ide untuk menyatukan kembali keduanya, meski dimulai dengan hal sederhana seperti makan malam bersama. Dari kedekatan mereka, Enoki mulai merasakan adanya perasaan mendalam pada Shirataki. Yang tak diketahuinya, si mantan pemain bisbol itu juga memendam perasaan yang sama.

*****

Entah kenapa, setiap kali membaca manga atau menonton drama genre boys love begini, saya selalu penasaran, siapa dulu yang mulai tertarik. Dan sebagai seorang fujo tipis-tipis 🙈, saya mulai menebak siapa yang bakal jadi uke dan seme 🤣🤣🤣. Dari yang saya baca, sering yang mendapati satu karakter yang menonjol, tampan juga populer, sementara karakter lainnya adalah kebalikannya. Lihat saja Fukou kun wa Kiss Suru Shikanai, Cherry Magic, Kieta Hatsukoi, Love Stage, dll. Opposite attracts yang sangat jelas.

Kisah cinta mereka cukup mulus, meski ada halangan dari pihak ketiga. Agak kocak sih di bagian ini. Sebenarnya masih ada ruang untuk mengembangkan cerita, dari sisi keluarga Enoki misalnya, bagaimana ia bisa tertarik dengan program komputer, atau paling tidak memberi gambaran kelanjutan hubungan keluarga Shirataki, alih-alih menceritakan bagaimana mereka bercinta. Hmmmm... Jika menyangkut boys love, saya sudah merasa cukup puas ketika pasangan ini kiss, daripada menggambarkan gaya mereka bercinta. Di tiap lembar, saya sering deg-degan kalo kalo ada gambar eksplisit yang membuat ngga nyaman 🙈. Bagaimana dengan manga ini, yah, warning alert buat kalian yang kurang nyaman dengan adegan hot antar cowok, bisalah dilewati bagian akhir manga ini. Asal mereka sudah jadian, nge-date, kiss, cukup. Tapi kalo penasaran, monggo diteruskan 😉😉😉